10 Jenis Alat Musik Petik

Indonesia merupakan salah satu negara dengan kekayaan budaya yang sangat beragam. Pada dasarnya setiap daerah di Indonesia memiliki kebudayaan dan kesenian khas, misalnya pakaian adat, senjata tradisional, rumah adat dan juga alat musik tradisional. Maka jangan heran jika banyak yang menyebutkan bahwa Indonesia merupakan negara yang kaya akan budaya. Salah satu kebudayaan yang sangat diminati oleh banyak orang ialah dalam bidang alat musik. Apa itu alat musik? Alat musik terdiri dari beragam bentuk dan cara dalam memainkannya. Pada kesempatan kali ini saya akan mengulang tentang alat musik yang di mainkan dengan cara di petik. Untuk lebih jelasnya, Yuk simak ulasan di bawah ini.

Alat Musik Petik

jenis alat musik petik Pada artikel ini saya akan membahas mengenai jenis-jenis alat musik terkhusus pada alat musik petik. Sebelumnya saya akan menjelaskan terlebih dahulu mengenai apa itu alat musik petik? Alat Musik petik adalah alat musik tradisional ataupun modern yang dapat mengeluarkan suara ketika senarnya di petik. Biasanya semua alat musik petik selalu menggunakan senar atau dawai agar menghasilkan suatu bunyi. Tetapi ada juga beberapa pendapat bahwa alat musik petik merupakan sebuah alat musik yang bisa mengeluarkan bunyi, ketika di getarkan atau di petik pada bagian senarnya.

10 Contoh Alat Musik Tradisional dan Modern

Pada era saat ini, perkembangan tentang dunia musik sangat di minati oleh banyak orang terutama alat musiknya. Karena hal ini, alat musik sekarang ini memiliki modifikasi menjadi lebih beragam. Salah satunya alat musik petik yang memiliki banyak ragam dan bentuk.

1. Gitar

Jenis alat musik petik

Gitar adalah salah satu alat musik petik yang dapat menghasilkan bunyi yaitu dengan cara dipetik pada senarnya. Alat musik yang satu ini sebenarnya berasal dari Eropa tepatnya di Spanyol. Akan tetapi saat ini hampir diseluruh penjuru dunia pasti ada alat musik gitar. Biasanya gitar memiliki sebuah senar yang biasanya disebut dengan dawai. Adapun untuk bahan pembuatannya yaitu dengan menggunakan kayu. Bagian leher dan badan gitar memiliki bentuk yang beragam. Untuk memainkan alat musik lah mudah cukup dengan dipetik saja. Namun untuk memainkannya harus belajar beberapa kunci nada pada gitar. Gitar hanya memiliki dua jenis saja, yaitu gitar akustik dan elektrik.  Selain itu, Gitar juga memiliki 144 chord yang bisa dipakai untuk memvariasi nada saat memainkannya.  

2. Ukulele

Jenis alat musik petik

Banyak orang yang belum mengetahui dari mana asal alat musik yang satu ini. Ukulele merupakan alay musik yang berasal dari Hawai. Jika diterjemahkan dalam bahasa Hawai kata Ukulele memiliki arti “Kutu Loncat”. Jika dilihat dari segi bentuknya, Ukulele memiliki bentuk yang hampir sama dengan gitar, namun perbedaannya yaitu pada ukurannya. Untuk ukurannya Ukulele memang lebih kecil dari gitar, yakni sekitar 20 inchi. Selain itu Ukulele juga sering digunakan pada instrumen utama pada musik keroncong. Karena bunyi yang dihasilkan ukulel sangat unik, banyak pemain musik di Indonesia yang tertarik untuk memainkannya. Ukulele memiliki 4 jenis model,yaitu:
  1. soprano (standart) berukuran 33 cm.
  2. concert berukuran 38 cm.
  3. Tenor berukuran 43 cm
  4. baritone berukuran 48 cm.
 

3. Shamisen

Jenis alat musik petik

Alat musik yang satu ini mungkin masih asing di telinga kita. Shamisen adalah sebuah alat musik yang berasal dari negara sakura atau Jepang. Seperti yang diketahui Shamisen merupakan salah satu jenis alat musik petik, jadi cara memainkannya yaitu dengan cara dipetik pada senarnya. Berbeda dengan beberapa alat musik petik lainnya, Shamisen hanya memiliki 3 buah dawai saja. Di negara asalnya yaitu Jepang, Shamisen merupakan alat yang paling penting dalam pertunjukan musik tradisional di Jepang. Salah satu ciri khas dari alat musik yang satu ini yaitu pada bagian tubuh Shamisen yang dibungkus dengan kulit punggung anjing atau kulit perut kucing betina. Namun ada juga beberapa Shamisen yang tidak dilapisi kulit, melainkan dengan plastik. Untuk bagian-bagiannya sama seperti yang lainnya, yaitu badan (Do), leher (Sao) dan pasak (Itomoki).

4. Harpa

Jenis alat musik petik

Harpa merupakan alat musik yang sudah ada sejak zaman dahulu, maka tak heran jika banyak yang menyebutkan bahwa Harpa adalah salah satu alat musik petik paling tua di dunia. Hingga sampai sekarang pun alat musik ini masih sering digunakan pada beberapa pertunjukan seni musik. Menurut sejarah, alat musik ini terbuat dari busur panah yang biasanya sering digunakan untuk berburu dan kemudian dikembangkan sampai menjadi alat musik ini. Jika dilihat dari bentuknya, pada umumnya Harpa berbentuk segitiga dan berwarna emas. Dan yang membuat unik adalah Harpa juga bisa di mainkan dengan menggunakan tangan atau kaki. Pada alat musik ini terdapat komponen yang sangat penting yaitu  sound board, neck, dan string. Adapun untuk jumlah dawainya pada umumnya terdapat 22 buah, namun ada juga yang berjumlah 47 senar. Alat musik petik tertua ini sering dimainkan pada beberapa pertunjukan musik seperti orchestra dan hanya dimainkan oleh satu orang saja. Pada zaman dahulu banyak masyarakat yang menyebutkan bahwa harpa merupakan “alat musik surga”. Hal ini dikarenakan biasanya para pemain alat musik Harpa ini selalu dihubung-hubungkan dengan malaikat.

5. Sasando

Jenis alat musik petik

Sasando adalah alat musik tradisional asli Indonesia yang dimainkan dengan cara dipetik. Alat musik ini dari provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) tepatnya di pulau Rote. Menurut sejarah, Sasando ada sejak abad ke 7 Masehi, dan pada saat itu sudah banyak dimainkan oleh masyarakat disekitar sana. Jika dilihat dari jenisnya Sasando terdiri dari 2 tipe yaitu Sasando dobel dan Sasando engkel. Namun seiring perkembangan zaman, saat ini Sasando ada yang menggunakan listrik atau elektrik. Sasando biasanya sering dimainkan pada beberapa acara adat tradisional oleh masyarakat di pulau Rote. Bahan utama pembuatan Sasando adalah bambu yang dibentuk menjadi tabung yang panjang. Sehingga ketika dipetik, Sasando akan menghasilkan bunyi yang hampir sama dengan alat musik petik yang lain, akan tetapi sasando memiliki perbedaan dan keunikan tersendiri dibandingkan dengan alat musik petik yang lain.

6. Banjo

Jenis alat musik petik

Asal mula adanya alat musik Banjo ini dipicu ketika ada kehidupan budak Afrika di daerah Amerika. Pada saat itu para budak Afrika kemudian membuat sebuah instrumen dan juga mengembangkan menjadi suatu alat musik yang mampu menghasilkan bunyi yang khas. Alat musik yang satu ini biasanya sering ditemukan pada musik bluegrass, folk, country dan irish tradisional. Kemudian alat musik Banjo sudah menjadi komponen yang penting pada jenis musik  blue grass dan country. Banjo merupakan alat musik yang paling tua di Amerika. Jika dilihat dengan seksama, Banjo juga memiliki kesamaan dengan alat usik Shasemen. Akan tetapi yang membedakan diantara keduanya yaitu pada jumlah dawainya, yaitu terdapat 4 sampai 6 buah senar.

7. Hasapi

Jenis alat musik petik

Jika dilihat dari bentuknya, Hasapi mirip dengan kecapi, bahkan banyak yang salah mengira bahwa hasapi adalah kecapi dikarenakan bentuknya sangat mirip. Hasapi merupakan alat musik tradisional yang berasal dai daerah Batak Toba. Pada umumnya Hasapi dibedakan menjadi 2 tipe yakni Hasapi doal dan Hasapi ended. Selain itu Hasapi juga banyak digunakan pada beberapa acara penting seperti pernikahan. Selain itu Hasapi juga disebut sebagai alat musik ritmis karena tidak memakai tangga nada. Bahan utama pembuatannya menggunakan kayu ijor. Salah satu hal yang membuat unik dari alat musik ini yaitu pada bagian badan Hasapi yang dipenuhi dengan ukiran sebagai hiasannya.

8. Gayageum

Gayageum masih belum banyak dikenal oleh masyarakat di Indonesia. Gayageum merupakan salah satu alat musik petik yang mirip dengan kecapi. Alat musik yang satu ini berasal dari Korea. Jumlah dawai dari gayageum yaitu hanya 12 buah senar saja. Alat musik ini terdiri dari 2 jenis, yaitu Jeongak dan Sanjo. Perbedaan di antara keduanya hanya terletak pada fungsinya saja. Biasanya Sanjo sering dipakai pada pagelaran solo. Sedangkan untuk Jeongak biasanya dipakai pada pertunjukan orkestra. Selain gayageum, masih ada banyak sekali alat musik petik dari korea yang masih satu jenis dengan gayageum yaitu geum seul,  geomungo, dan yanggeum.

9. Danbu

Jenis alat musik petik

Danbu merupakan alat musik petik yang berasal dari  Vietnam. Sesuai dengan klasifikasi jenisnya yang masuk kedalam jenis alat musik petik, cara memainkannya yaitu dengan cara dipetik. Bentuk Danbu sangat sederhana, yaitu hanya terdiri dari tingkat senar, bamboo, senar sutra dan juga tempurung kelapa. Seiring dengan berkembangnya zaman, alat musik ini kemudian dikembangkan dan dipakai oleh banyak orang. 10. Sitar Jenis alat musik petik Alat musik yang satu ini memang kurang terkenal di Indonesia, namuan tidak sedikit  juga yang memainkannya. Sitar adalah alat musik petik yang berasal dari Asia bagian selatan. Karena berasal dari Asia Selatan, Sitar biasanya sering menggunakan instrumen dari musik klasik Hindustan untuk mengiringi pertunjukan tarian India. Jumlah dawai yang digunakan pada Sitar ini  hanya ada 7 buah. Dawai Sitar sendiri terdiri dari dua jenis yaitu dawai simpatetik dan biasa.   Semoga artikel ini bermanfaat dan dapat membantu banyak orang. Terimakasih :-)        

Comments